Wednesday, October 4, 2017

Pentingnya Peran Serta Masyarakat dalam Memberantas Hoax

Di dalam era informasi digital sekarang ini sangat mudah bagi kita untuk membagikan dan menerima informasi secara online. Mulai dari berita yang dibagikan melalui tulisan blog, koran digital, website tertentu maupun video yang disebar melalui media online. Hal ini didukung oleh perkembangan teknologi yang semakin lama semakin pesat yang memudahkan pengguna internet untuk bereksplorasi di dunia maya. 

Dengan adanya kemudahan penyebaran informasi, kita dapat mengetahui berita yang ada di seluruh dunia hanya dalam genggaman kita. Akan tetapi, kita harus berhati-hati dalam membaca dan menerima berita yang ada. Karena tidak sedikit pihak yang menggunakan dunia maya untuk menyebarkan berita palsu atau sering disebut dengan HOAX. Para penyebar berita palsu ini mempunyai tujuan yang yang hampir sama yaitu 'Mengubah pandangan masyarakat (pembaca berita digital atau penonton video digital) sesuai dengan keinginan pembuat berita tersebut'.

Lantas apa kepentingan penyebar hoax tersebu? Untuk apa mereka melakukan itu? Dan kenapa mereka melakukannya? Ini masih jadi masalah yang perlu diselidiki. Untungnya di Negara Indonesia sudah memiliki undang-undang yang mengatur tentang informasi serta transaksi elektronik atau sering disebut UU ITE. Disahkan dan dikeluarkan tahun 2008 undang-undag ini bertujuan untuk mendukung masyarakat dalam kemajuan informasi digital serta memberikan kepastian hukum dalam penyelenggaraan teknologi informasi. 

Namun setelah terbitnya undang-undang ini tidak  mengurangi berita palsu di dunia maya, malah semakin hari semakin meningkat. Ini harus menjadi hal yang diperhatikan oleh Kemen KomInfo serta Kepolisian agar dapat menanggulangi Hoax. Peran serta masyarakat juga sangat dibutuhkan untuk melaporkan jilakau didapati ada berita hoax yang ditemukan di dunia maya.

Tetapi sebelum membuat pengaduan, ada baiknya dibaca lebih teliti terlebih dahulu. Berita tersebut masuk kategori 'Hoax' atau sebatas kritikan saja. Jangan menjadikan pengaduan tersebut sebagai alat untuk membungkam hak masyarakat dalam berpendapat. Akan lebih hancur lagi jikalau sudah tidak ada lagi pihak-pihak yang menjadi kritikus. Semua orang akan memilih diam, acuh terhadap kehidupan sosial dan hal ini malah dipakai orang jahat untuk mengendalikan sesuatu atau mungkin mengendalikan Negara Indonesia yang kita cintai. 

Jadi, berikut tahapan kita sebagai pembaca berita dalam menanggapi suatu hal

1. Amati dan pelajari berita yang ada
Jangan mudah terpancing dengan berita yang ada. Cari dulu kebenaran informasi tersebut. Jangan juga terpancing untuk menyebarkan kembali (repost)  berita yang belum ada kebenarannya
2. Kategorikan berita
Setelah mencari keabsahan informasi tersebut kita dapat mengetahui berita itu benar, atau berita itu palsu, atau hanya tulisan kritik untuk orang yang dituju didalam postingan tersebut.
3. Kumpulkan bukti-bukti
Jika berita yang kita baca memang benar adalah hoax, kumpulkan lah bukti-buktinya. Lakukan screen capture atas postingan yang kita baca, cantumkan link tersebut, dan kalo berita tersebut di bagikan melalui media sosial (seperti facebook, twitter, instagram) cantumkan juga profile pembuat berita tersebut.
4. Adukan
Semua data yang telah dikumpulkan dapat dikirimkan kepada Kementrian Komunikasi dan Informatika melalui email aduankonten@mail.kominfo.go.id . Setelah aduan disampaikan akan segera di proses dan diverifikasi atad kebenaran aduan tersebut. Dan atas laporan yang diproses, semua pelapor dirahasiakan identitasnya oleh Kemen KomInfo 

Sangat diharapkan peran serta masyarakat dalam memberantas Hoax di Indonesia. Agar informasi yang tersebar benar-benar informasi yang akurat, tajam dan terpercaya. 

Jakarta
NIM

Friday, September 29, 2017

Salam Kenal

Halo semuanya,

Nama saya Norman Manalu. Ini postingan pertama saya dan saya mau coba nulis-nulis di internet. Tujuannya cuma mau mengisi waktu luang dan sambil mengasah kemampuan menulis saya. Tadinya saya pikir "ahh ngapain sih nulis blog?", "buang-buang waktu aja nulis blog" dan sebagainya. Tapi kali ini saya memberanikan diri aja untuk nulis.

Terus terlintas dibenakku "Kalo udah bikin blog, mau nulis apa?". Yah untuk pertama sih gak bakal ngomongin yang berat-berat dulu deh. Nulis aja dulu. Apapun yang ada dibenak saya, kalo saya anggep layak untuk ditulis yah tulis aja. Siapa tau tulisan saya ternyata berguna dan bermanfaat bagi orang banyak.

Mungkin kedepannya saya mau nulis apa yang jadi pengalaman saya, apa yang saya liat disekitar saya dan apa yang menjadi ketertarikan saya. Dan kalo bagi para pembaca blog saya menggangap tulisan saya masih mentah, pilihan kata masih salah2. Yah sebelumnya saya minta maaf. Dan saya terima kritik dan saran yang membangun untuk diri saya dan blog ini kedepannya.

Terima Kasih
Jakarta
NM